Jenis bunga satu ini adalah bagian dari bunga nasional Indonesia. Predikatnya sebagai Puspa pesona Nusantara tentu tak perlu disangsikan lagi kecantikannya. Anggrek Bulan memiliki bentuk kelopak dan warna khasnya sendiri yang betul-betul sangat indah untuk dipandang. Para penggemar bunga wajib mengoleksi bunga yang satu ini. Bagaimana cara dan media tanam anggrek bulan?
Merawat anggrek bulan dibutuhkan kesabaran dan ketelitian. Dibutuhkan teknik tersendiri supaya tanaman hiar dapat tumbuh dengan baik. Media tanam anggrek bulan pun perlu diperhatikan dengan seksama. Lazimnya, media tanam anggrek bulan ada dua yaitu media pot atau dan media tempel di pohon. Berikut penjelasan lebih lanjutnya :
Media Tanam Pot
Sediakan pot ukuran kecil bisa dari tanah, kayu atau plastik. Namun hendaknya memilih pot tembus pandang sehingga dapat memantau pertumbuhan akar. Sebagai media tanam anggrek bulan, kita boleh memanfaatkan pecahan genteng, sabut kelapa, arang, potongan pakis atau potongan kayu. Namun media tanam anggrek bulan yang paling kerap digunakan adalah kombinasi sabut kelapa, arang, dan pakis. Sediakan bibit anggrek yang dapat dibeli di toko tanaman. Lazimnya bibit anggrek ditempatkan dalam botol dengan panjang daun 1 cm dengan akar telah tumbuh 2 hingga 3 benang.
Di samping bibit dalam botol, kita pun bisa mendapatkan tunas anggrek. Bibit tersebut dibudidayakan dalam tray atau semacam nampan khusus dari plastik. Ditanam di tray diharapkan bisa dipindahkan tanpa kesulitan ke tempat lain dengan cahaya matahari. Penanaman tersebut berlangsung 3 bulan.
Bila menggunakan bibit anggrek botolan kita dapat memindahkan langsung ke pot. Pastikan akar tak putus. Mengambil bibit anggrek dari dalam botol, manfaatkan kawat kecil yang ujungnya melengkung. Sementara bila menggunakan bibit tray yang telah berumur 3 bulan, pindahkan dalam pot dengan garis tengah 15 cm. Isi pot dengan 3 hingga 5 tunas. Selanjutnya, untuk 3 bulan sesudah itu adalah proses repotting atau mengganti ke pot lebih besar dengan isi hanya satu tanaman .
Media Tanam Tempel
Mengingat anggrek bulan adalah jenis tumbuhan merambat dan epifit yaitu menempel di batang tanaman lain, sehingga media tanam anggrek bulan pun dapat memanfaatkan pohon yang masih hidup. Prosedurnya cukup mudah, bibit anggrek bulan diikat ke batang pohon memakai tali ijuk atau yang lain. Selanjutnya otomatis, tanaman muda anggrek bulan itu menyesuaikan diri dimana akarnya akan mencapai permukaan pohon. Teknik ini terhitung lebih simpel dibanding menanam dalam pot.
Pemberian Pupuk
Media tanam anggrek bulan tak akan subur bila tak dipupuk. Karena itu pemupukan pun harus dilakukan dengan rutin. Pemberian pupuk hendaknya dilakukan dengan menyemprotkan ke daun. Pertimbangannya, pembuluh daun dapat menyerap hingga 90 persen pasokan nutrisi sedangkan akar cuma 10 persen saja. Pupuk yang lazim digunakan yaitu dekastar yang akan bisa mempercepat tumbuhnya tunas, menstimulasi tumbuhnya cabang, sekaligus membuat subur. Di samping itu pun dapat memakai pupuk NPK atau pupuk khusus. Semprotkan cairan pupuk ke permukaan daun dengan intensitas pagi dan sore hari. Saat tunas anggrek telah muncul dan menyesaki pot yang sering mengundang banyak semut membuat rumah. Berarti media tanam anggrek bulan pun mesti diganti.
Melakukan Penyiraman
Tanaman anggrek bulan pada intinya tak begitu membutuhkan air banyak yang malah akan mengganggu tumbuhnya akar serta mengakibatkan media tanam becek. Oleh karena itu, teknik penyiraman yang baik untuk anggrek adalah dengan sprayer. Tujuannya agar tanaman selalu lembab namun tak menurunkan kualitas media tanam. Air yang dipakai yaitu yang mempunyai pH netral. Intensitas penyiraman adalah dua kali di pagi dan sore. Jika musim panas, boleh 3 kali sehari dengan yang ketiga di malam hari.
Paparan Cahaya Matahari
Anggrek bulan merupakan tanaman yang tak butuh cahaya matahari langsung terlalu banyak cukup 20 persen. Cahaya matahari terbaik adalah di pagi hari. Sehingga ada baiknya tambahkan naungan menggunakan paranet. Boleh pula menempelkan ke batang pohon besar yang cukup rimbun, sehingga tanaman anggrek tak terpapar cahaya matahari langsung. Upayakan menempelkan di arah timur agar bisa mendapatkan cahaya matahari pagi. Bilamana dibudidayakan dalam ruangan, untuk itu usahakan memasang lampu khusus tanaman supaya tanaman tak mati.
