Publik tentu masih ingat dengan kasus penipuan Gopay yang menimpa Maia Estianty dan Prameswara dimana keduanya harus kehilangan uang hingga puluhan juta dari saldo yang dimiliki. Aura Kasih pun pernah kehilangan Rp.11 juta juga dari saldo Gopay yang dicuri orang. Modus yang digunakan pencuri yaitu memanfaatkan kode OTP (one time password) yang digunakan pengguna. Agar tak mengalami kejadian yang sama, simak tips aman menggunakan Gopay.
Hindari kode OTP bisa dilihat orang lain
Kode OTP difungsikan sebagai kode konfirmasi tiap kali pengguna log in ke aplikasi Gojek pertama kali. Kode ini pun diminta saat pelanggan hendak mengubah kode PIN aplikasi Gojek. Apabila kode OTP dapat dikuasai pencuri maka mereka pun akan dapat membuka akun Gopay korban. Peretasan kode OTP tersebut pun beragam yang dibungkus dengan aksi social engineering misalnya memberikan iming-iming penawaran menarik tertentu. OTP terdiri dari nomor unik antara 4 hingga 6 digit yang dikirimkan via SMS. Kode OTP tersebut adalah kunci untuk menangkal berbagai bentuk penipuan yang akan mencuri saldo Gopay.
Berhati-hati dengan penawaran hadiah sampai angka-angka misterius
Konsumen mesti berhati-hati jika menerima SMS atau panggilan suara yang menyebutkan jika ia memperoleh hadiah. Indikasi penipuan terlihat jika konsumen disuruh mengirimkan kode verifikasi atau kode OTP. Tidak cuma mengiming-imingi hadiah menarik, peretas pun akan membuat semacam rekayasa sosial sehingga target akan mengikuti apa yang diperintahkan pelaku.
Misalnya saja peristiwa yang dialami Maia Estianty. Ia tertipu oleh driver Gojek yang memberitahukan motornya mogok lalu mempersilahkan Maia agar mengganti driver dengan mengetik kode tertentu. Kode tertentu itu yaitu *21* kemudian diikuti dengan mengetikkan nomor seluler tak dikenal misalnya : *21*082112912249.
Untuk diketahui, kode *21* merupakan kode khusus dari operator untuk pengalihan panggilan atau call forwarding yang masuk ke nomor pengguna. Jadi nomor seluler yang diketikkan sesudah *21* merupakan nomor seluler pengalihan panggilan. Tiap panggilan yang diterima nomor pengguna maka akan dialihkan ke nomor penipu tersebut. Selanjutnya kode OTP diperoleh penipu dari telepon. Aplikasi Gojek menyediakan pilihan untuk mendapatkan kode OTP. Pada kesempatan seperti itu pencuri akan memperoleh kode OTP. Karenanya konsumen mesti waspada jika ada yang menelepon dan meminta data-data penting atau melakukan sesuatu yang tak lazim misalnya memasukkan kode USSD tadi.
Waspada dengan nomor seluler yang menyaru dari Gojek
Konsumen harus waspada bila mendapat telepon, e-mail, maupun SMS yang mengatakan dari Gojek atau Gopay. Perlu diketahui bahwa Gojek cuma berinteraksi dengan para pelanggannya lewat akun resmi jejaring sosial ‘GO-JEK Indonesia’, situs resmi www.go-pay.co.id, nomor layanan konsumen di 1500304 maupun e-mail resmi Gojek di cs@go-pay.co.id. Praktik yang kerap dipakai yaitu penipu menawarkan hadiah Gopay gratis atau bentuk tawaran lain. Kemudian disusul meminta konsumen mentransfer saldo Gopay atau meminta data pribadi misalnya kode OTP atau kode PIN.
Fungsikan kode PIN untuk mengamankan akun Gopay
Sebagaimana layanan finansial yang lain, akun Gopay pun wajib diamankan menggunakan kode PIN. Pemakaian kode PIN dimaksudkan agar akun aman, terutama berbagai bentuk transaksi yang berhubungan dengan saldo Gopay. Langkah-langkah menyiapkan kode PIN untuk Gopay adalah sebagai berikut :
- Login ke menu Gopay di aplikasi Gojek kemudian ketuk tombol ‘Lainnya’.
- Ketuk simbol ‘Kamu belum bikin PIN!’.
- Ketikkan kode PIN yang diinginkan dua kali.
- Selanjutnya pihak Gopay akan memberikan kode verifikasi ke nomor seluler pelanggan. Ketikkan kode yang didapatkan tersebut untuk menuntaskan pengaturan kode PIN.
Manfaatkan Halaman Bantuan
Jika pelanggan mendapatkan kendala ketika bertransaksi atau keamanan fitur Gojek maka diminta untuk segera mengunjungi halaman bantuan dalam aplikasi. Pelanggan dapat melaporkan berbagai masalah atau kendala yang ditemui melalui Halaman Bantuan tersebut. Langkah-langkah untuk membuat laporan aduan adalah sebagai berikut :
- Ketuk tombol Akun di aplikasi Gojek
- Ketuk menu Bantuan
- Ketuk pada informasi yang diperlukan sesuai kategori yang ada. Pelanggan harus betul-betul sudah membaca penjelasan dalam artikel tersebut dan mengikuti panduan untuk melapor.
Fungsikan e-mail utama untuk akun Gopay
Kendati nampak remeh namun pemakaian e-mail utama dapat makin memperkuat keamanan akun GoJek yang dimiliki. Terapkan e-mail yang biasa dipergunakan untuk pekerjaan dalam akun GoJek. Apabila terjadi hal-hal yang mencurigakan maka pihak layanan konsumen GoJek akan menghubungi melalui alamat e-mail tersebut. Karena menjadi email aktif yang sering digunakan maka pelanggan akan bisa dengan cepat mengetahui pemberitahuan tersebut dan melakukan tindakan cepat yang diperlukan.
Tips aman menggunakan Gopay tentu bukan hanya poin-poin di atas saja. Sebab para penipu tentu selalu berusaha mencari celah agar pengguna lengah dan kemudian menguasai akun Gopay korban. Nah, jangan sampai lengah dengan akunnya ya!