Caladium merupakan sebuah tanaman hias keladi yang pada umbi utamanya dapat mengeluarkan tunas. Tunas pada tanaman ini nantinya akan dijadikan sebagai anakan tanaman keladi dan dapat dikembangbiakkan dengan metode tunas. Bagi Anda yang belum kenalan dengan caladium, kita akan membahasnya pada kesempatan kali ini.

Tanaman caladium ini memiliki jenis yang sangat banyak dan sebagian besar jenis caladium memiliki bentuk batang, daun dan bunga yang sangat unik. Jenis – jenis dari tanaman caladium yang dapat menjadi tanaman hias di rumah bisa Anda kenali dalam daftar berikut ini!

Jenis Tanaman Caladium, Yuk Kenalan dengan Caladium!

Caladium moonlight

Tanaman ini sesuai dengan namanya memiliki warna putih seperti bunga yang bersinar di malam hari. Warnanya bersih dan memiliki area tepi berwarna hijau tipis. Tanaman ini merupakan jenis tanaman yang lembab dan tidak suka dengan sinar matahari langsung jadi perlu Anda perhatikan dalam perawatannya seperti apa.

Caladium white queen

Caladium white queen merupakan jenis tanaman caladium yang memiliki tiga warna yaitu warna putih, hijau dan warna merah. Daunnya mayoritas memiliki warna putih dengan area tulang tengah daun berwarna merah yang secara perlahan menyebar tipis sampai di ujung daun.

Sementara di bagian tepinya terlihat garis berwarna hijau tipis yang jika diperhatikan lebih dekat terdapat guratan tipis di bagian permukaan daun dan membuatnya terlihat sangat indah dan cantik.

Caladium gingerland

Selanjutnya Anda harus kenalan dengan caladium gingerland yang tak kalah cantik dengan beberapa jenis caladium yang sudah kita bahas sebelumnya. Caladium gingerland merupakan tanaman caladium dari keluarga talas – talasan yang memiliki daun besar dan menarik perhatian. Di sekeliling daun akan Anda temukan bintik berwarna merah atau merah muda yang sangat cantik.

Caladium thai beauty

Caladium thai beauty juga sering disebut sebagai keladi batik. Daunnya bercorak seperti batik dengan perpaduan warna hijau, putih dan merah muda. Caladium thai beauty merupakan jenis tanaman caladium yang memiliki daun dengan bentuk memanjang dan meruncing. Tanaman ini termasuk salah satu tanaman hasil hybrid yang diciptakan di negeri gajah putih.

Caladium spring fling

Caladium spring fling merupakan jenis tanaman caladium yang memiliki warna mayoritas merah muda. Terdapat garis hijau di bagian tulang daun dan terkadang terdapat di tepian daunnya. Tanaman yang satu ini memiliki bentuk seperti hati dan membuat penampilan tanaman ini semakin eksotis.

Caladium freckles dengan bercak berwarna pink

Caladium freckles atau keladi polka green ini merupakan jenis tanaman caladium yang corak daunnya sangat unik. Warna dasarnya hijau dan memiliki warna lain yang tampak seperti cipratan. Warna cipratan ini ada yang merah, putih atau hitam.

Caladium freida hemple

Caladium freida hemple merupakan jenis tanaman keladi yang daunnya berwarna hijau dan memiliki warna merah menyemburat di bagian tengah menuju tepi. Kemudian tulang daunnya berwarna senada dengan semburat warna di bagian tengahnya. Kesan yang sangat cantik dan eksotis akan Anda dapatkan dari tanaman keladi yang satu ini.

Caladium miss muffet

Jenis tanaman caladium ini sangat cantik dengan bercak di sekeliling daunnya mirip seperti tanaman caladium freckles. Mayoritas warnanya putih dengan tepian hijau muda sementara percikan warna lainnya merah pekat yang terdapat di bagian tengah tulang daun.

Cara Merawat Tanaman Caladium

Setelah kenalan dengan caladium yang punya berbagai jenis, sekarang kita akan membahas tentang bagaimana cara perawatan tanaman caladium yang tepat. Tanaman ini dapat dirawat dengan mudah. Langkah – langkah perawatan tanaman caladium sebagai berikut :

Siram tanaman sesuai kondisi cuaca

Tanaman caladium merupakan jenis tanaman yang hidup di daerah lembab. Oleh sebab itu pastikan agar Anda menyiram tanaman ini sesekali ketika berada di musim kemarau. Ketika musim hujan, cukup siram dua hari sekali saja.

Walau tanaman ini adalah jenis tanaman yang hidup di daerah lembab, akan tetapi Anda harus berusaha agar tidak terlalu over dalam menyiram tanaman karena hal tersebut dapat mengakibatkan tanaman mengalami pembusukan.

Lakukan sterilisasi pada media tanam

Langkah selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah sterilisasi media tanam. Jadi selain Anda harus memperhatikan asupan air, Anda juga perlu memperhatikan media tanam yang akan digunakan. Untuk menanam caladium, media tanam yang bisa Anda gunakan adalah daun bambu yang sudah diiris secara halus, sekam dan sekam bakar.

Kemudian sebelum media tanam yang sudah Anda siapkan tersebut digunakan, pastikan untuk Anda mengukus calon media tanam terlebih dahulu dengan menggunakan panci. Hal ini merupakan metode sterilisasi penting yang diperuntukkan agar bakteri yang terdapat didalamnya musnah.

Setelah itu campurkan ketiga bahan tersebut dengan perbandingan 1 : 1. Akan tetapi Anda juga bisa menggunakan salah satu dari kombinasi komposisi media tanam tersebut jika memang merasa kesulitan mengumpulkan ketiganya sekaligus dan menggunakannya dengan perbandingan 1 : 1 .

Berikan asupan sinar matahari sesuai jenisnya

Untuk jenis tanaman caladium, yang perlu Anda lakukan dalam penyimpanannya adalah menyimpan tanaman di tempat yang terbuka. Tanaman caladium apapun ragam atau jenisnya butuh cahaya yang banyak akan tetapi juga tidak boleh terpapar sinar matahari langsung terlalu panas karena dapat mengakibatkan daunnya kering dan berujung kematian.

Beri pupuk supaya nutrisinya terjaga

Sama halnya dengan manusia, tanaman juga butuh nutrisi yang baik supaya dapat hidup dengan sehat. Pastikan agar Anda memberi tanaman ini pupuk ketika umurnya sudah menginjak 5 minggu. Pastikan Anda memilih pupuk organik lengkap seperti pelet udang atau jenis pupuk organik lain yang bisa Anda gunakan.

Pupuk organik diperlukan untuk menyuburkan tanaman. Pastikan agar kadar zat N yang terdapat di dalam pupuk tidak lebih banyak dari zat yang lain. Sebagai informasi bagi Anda untuk menyiapkan pupuk, Anda harus tahu bahwa dibalik zat N terdapat suatu kandungan yang dapat membantu memancing klorofil tanaman.

Jadi jenis pupuk yang seperti ini jauh lebih cocok digunakan untuk tanaman caladium dengan daun hijau. Untuk tanaman caladium yang tidak memiliki daun hijau bisa mencari pupuk yang lain.

Pastikan tanaman yang Anda tanam terbebas dari hama

Terakhir, yang perlu Anda perhatikan adalah memastikan agar tanaman hias caladium tidak diserang hama. Hama pada tanaman caladium tentu dapat menjadikan tanaman ini tidak tumbuh dengan sehat dan tidak bisa memiliki daun yang lebat.

Oleh sebab itu dalam perawatannya yang perlu Anda perhatikan juga adalah memastikan tanaman tidak diserang hama.  Biasanya serangga yang sering menyerang tanaman caladium adalah ulat daun serta belalang.

Kedua hewan ini gemar menggerogoti daun dari tanaman caladium. Oleh sebab itu pastikan agar Anda melakukan tindakan preventif yang tepat agar hama tanaman seperti ulat daun dan belalang tidak mengganggu proses tumbuh kembang tanaman yang Anda tanam.

Itulah berbagai jenis tanaman caladium dan cara perawatan yang tepat agar tanaman Anda tidak cepat busuk atau mati dan dapat tumbuh dengan baik. Semoga informasi yang kami berikan di atas menjadi ulasan yang memberikan beragam manfaat.